Blitar, 26 November 2024 – MTsN 10 Blitar resmi menutup program magang mahasiswa UIN SATU Tulungagung dalam sebuah acara penutupan yang berlangsung hangat dan penuh makna di ruang pertemuan madrasah. Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala MTsN 10 Blitar Ibu Luthfi Mayasari, S.Pd.I., M.Pd., Koordinator Guru Pamong Bapak Gozi Ansori, S.Ag., serta Dosen Pembimbing UIN SATU Tulungagung Bapak Moh. Mashudi, M.Pd.I. Turut hadir dalam kesempatan ini seluruh mahasiswa magang, guru pamong, dan perwakilan siswa.
Dalam sambutannya, Ibu Luthfi Mayasari menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas dedikasi dan kontribusi yang telah diberikan oleh para mahasiswa magang selama masa pengabdian mereka. “Kami menyaksikan langsung perkembangan positif baik dalam proses pembelajaran maupun pendampingan siswa. Semoga pengalaman mengajar di MTsN 10 Blitar dapat menjadi bekal berharga untuk menjadi pendidik profesional di masa depan,” ujarnya dengan penuh haru. Beliau juga berterima kasih kepada UIN SATU Tulungagung atas kepercayaannya menjadikan MTsN 10 Blitar sebagai mitra dalam mencetak calon guru yang kompeten.
Bapak Moh. Mashudi, M.Pd.I., selaku Dosen Pembimbing, turut mengucapkan terima kasih atas penerimaan dan bimbingan yang diberikan madrasah kepada mahasiswa. “Kami melihat adanya sinergi yang baik antara kampus dan madrasah. Tidak hanya kemampuan mengajar, tetapi juga karakter kepemimpinan dan kemandirian mahasiswa turut berkembang selama magang di sini,” ungkapnya. Sesi dilanjutkan dengan penyerahan sertifikat magang, cenderamata, serta pemutaran video dokumenter perjalanan magang yang berhasil menyentuh hati semua yang hadir.
Acara penutupan ini juga diisi dengan persembahan penampilan dari para mahasiswa magang, mulai dari pembacaan puisi, lagu, hingga refleksi singkat tentang pengalaman mereka mengajar di MTsN 10 Blitar. Beberapa siswa juga turut menyampaikan kesan dan pesan melalui video yang diputar, menunjukkan kedekatan emosional yang terjalin antara mahasiswa magang dengan warga madrasah.
Sebagai penutup, semoga jejak kolaborasi antara MTsN 10 Blitar dan UIN SATU Tulungagung terus berlanjut dengan program-program bermutu lainnya. Untuk para mahasiswa, tetaplah menjadi guru yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga rendah hati, penuh empati, dan menginspirasi. Karena sesungguhnya, menjadi pendidik adalah panggilan jiwa yang mulia, di mana setiap langkah pengabdianmu akan selalu berarti bagi masa depan generasi bangsa.
